Welcome to the
House of Food
Get into a low carb lifestyle with an easy-to-follow meal plan
Makanan?
Makanan adalah zat apapun dan dikonsumsi untuk memberikan dukungan nutrisi bagi suatu organisme. Ini biasanya berasal dari tumbuhan atau hewan, dan mengandung nutrisi penting, seperti karbohidrat, lemak, protein, nutrient, atau mineral. Zat ini dicerna oleh suatu organisme dan berasimilasi oleh sel-sel organisme untuk memberikan energi, mempertahankan kehidupan, atau merangsang pertumbuhan.
Secara historis, manusia mengamankan makanan melalui dua metode: berburu dan meramu serta pertanian. Saat ini, sebagian besar energi makanan yang dibutuhkan oleh populasi dunia yang semakin meningkat dipasok oleh industri makanan.
Keamanan pangan dan keamanan pangan dipantau oleh lembaga-lembaga seperti Asosiasi Internasional untuk Perlindungan Makanan, World Resources Institute, Program Pangan Dunia, Organisasi Pangan dan Pertanian, dan Dewan Informasi Pangan Internasional. Mereka menangani masalah-masalah seperti keberlanjutan, keanekaragaman hayati, perubahan iklim, ekonomi gizi, pertumbuhan populasi, pasokan air, dan akses ke makanan.
Hak Atas Makanan
Adalah hak asasi manusia yang berasal dari Kovenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya (ICESCR), mengakui "hak atas standar hidup yang layak, termasuk makanan yang memadai", serta "hak basic untuk bebas dari kelaparan ".Sebagian besar makanan berasal dari tumbuh-tumbuhan. Beberapa makanan diperoleh langsung dari tanaman; tetapi bahkan hewan yang digunakan sebagai sumber makanan dipelihara dengan memberi makan mereka makanan yang berasal dari tanaman.
Biji-bijian sereal adalah makanan pokok yang menyediakan lebih banyak energi makanan di seluruh dunia daripada jenis tanaman lainnya. (Jagung), gandum, dan beras - dalam semua varietasnya - merupakan 87% dari seluruh produksi biji-bijian di seluruh duniaSebagian besar biji-bijian yang diproduksi di seluruh dunia diumpankan ke ternak.
Beberapa makanan bukan dari sumber hewani atau tumbuhan termasuk berbagai jamur yang dapat dimakan, terutama jamur. Jamur dan bakteri sekitar digunakan dalam persiapan makanan fermentasi dan acar seperti roti beragi, minuman beralkohol, keju, acar, fermented tea, dan yogurt. Contoh lain adalah ganggang biru-hijau seperti Spirulina. Zat anorganik seperti garam, soft drink kue dan krim tartar digunakan untuk mengawetkan atau mengubah bahan kimia.
